Rekomendasi Itinerary 7 Hari Musim Gugur 3 Kota Osaka, Kyoto, Nara
Musim gugur di Jepang selalu menjadi salah satu momen terbaik untuk berlibur, terutama di wilayah Kansai, yang meliputi Osaka, Kyoto, dan Nara. Daun-daun yang berubah warna menjadi merah, kuning, dan oranye, ditambah dengan suasana sejarah yang kental di ketiga kota ini, membuat perjalanan musim gugur semakin tak terlupakan. Jika kamu berencana mengunjungi Jepang di musim gugur, itinerary 7 hari berikut ini bisa menjadi panduan yang ideal untuk menjelajahi keindahan Kansai sambil menikmati setiap momen dengan tenang.
Mari kita mulai perjalanan dari Osaka, menuju Kyoto, dan mengakhiri perjalanan di Nara. Kamu akan merasakan campuran antara modernitas, budaya, dan sejarah yang menakjubkan, semuanya dalam lanskap musim gugur yang memikat.
Itinerary Liburan 7 Hari Musim Gugur Osaka, Kyoto, Nara
Hari 1: Tiba di Osaka – Menikmati Kehidupan Modern dan Tradisional
Perjalanan dimulai di Osaka, kota terbesar di wilayah Kansai. Setelah tiba di Bandara Internasional Kansai, kamu bisa langsung menuju hotel untuk beristirahat sejenak sebelum memulai petualangan hari pertama. Untuk sore hari, berjalan-jalan santai di Dotonbori adalah pilihan yang tepat. Distrik ini terkenal dengan lampu neon yang gemerlap, papan iklan Glico Man yang ikonik, dan tentunya, kuliner khas Osaka seperti takoyaki dan okonomiyaki.
Malam hari di Dotonbori menawarkan suasana yang hidup, cocok untuk menikmati makan malam sambil menyerap atmosfer Osaka yang energik. Jangan lupa mencoba kobe beef atau hidangan lokal lainnya di restoran tepi sungai yang menawarkan pemandangan indah di malam hari.
Menarik Juga untuk Anda Baca:
Hari 2: Mengunjungi Landmark Sejarah di Osaka
Hari kedua di Osaka, waktunya mengunjungi beberapa landmark bersejarah. Pertama, kamu bisa menuju Osaka Castle. Kastil ini bukan hanya salah satu bangunan paling terkenal di Osaka, tetapi juga menjadi destinasi favorit di musim gugur berkat taman-taman sekitarnya yang dipenuhi dengan pohon-pohon maple yang berubah warna. Jangan lupa membawa kamera untuk mengabadikan pemandangan indah dari puncak kastil yang menawarkan pemandangan kota Osaka dengan latar belakang musim gugur yang memukau.
Setelah itu, lanjutkan perjalanan ke Shitennoji Temple, salah satu kuil tertua di Jepang yang memiliki sejarah panjang sejak abad ke-6. Kamu akan merasakan suasana yang tenang dan damai, cocok untuk bersantai di tengah hiruk-pikuk kota.
Baca juga: Festival Bunga Lili Laba-Laba Merah di Saitama Segera Dimulai
Malam harinya, kunjungi Umeda Sky Building yang terkenal dengan observatorium “Floating Garden”. Dari sini, kamu bisa menikmati pemandangan panorama Osaka di malam hari, sebuah pemandangan yang menakjubkan saat lampu-lampu kota menyala.
Hari 3: Osaka Aquarium dan Universal Studios Japan
Hari ketiga di Osaka akan menjadi hari yang lebih santai dan menyenangkan. Mulailah dengan mengunjungi Osaka Aquarium Kaiyukan, salah satu akuarium terbesar di dunia yang menampilkan beragam satwa laut, termasuk hiu paus yang ikonik. Akuarium ini cocok untuk dikunjungi saat musim gugur karena suasananya yang nyaman dan indoor.
Setelah puas menjelajahi dunia bawah laut, siapkan diri untuk menghabiskan sisa hari di Universal Studios Japan. Taman hiburan ini terkenal dengan atraksi bertema film seperti Harry Potter dan Jurassic Park. Jangan lupa untuk menjelajahi area The Wizarding World of Harry Potter dan merasakan atmosfer yang magis. Taman hiburan ini menjadi lebih spesial saat musim gugur karena dekorasi dan acara musiman yang diadakan khusus pada periode ini.
Hari 4: Beralih ke Kyoto – Keindahan Alam dan Kuil-Kuil Bersejarah
Pada hari keempat, kita akan pindah dari Osaka ke Kyoto, yang hanya berjarak sekitar 30 menit dengan kereta Shinkansen. Setibanya di Kyoto, langsung menuju Fushimi Inari Taisha, kuil terkenal yang memiliki ribuan torii merah yang membentang sepanjang jalan menuju puncak gunung. Saat musim gugur, suasana di sekitar kuil ini menjadi sangat magis dengan perpaduan antara torii merah dan dedaunan kuning-merah yang menyelimuti pepohonan.
Selanjutnya, kunjungi Kuil Tofukuji yang terkenal dengan jembatan dan taman-tamannya yang spektakuler di musim gugur. Kuil ini adalah salah satu spot terbaik di Kyoto untuk menikmati momiji (daun-daun maple yang berubah warna). Setelah seharian berkeliling kuil, kamu bisa bersantai di Gion, distrik geisha yang ikonik, untuk menikmati makan malam dengan suasana tradisional Jepang.
Hari 5: Kuil Kiyomizudera dan Arashiyama
Hari kelima di Kyoto, kita akan menjelajahi dua destinasi terkenal lainnya. Pertama, kunjungi Kuil Kiyomizudera, salah satu situs warisan dunia UNESCO yang terkenal dengan teras kayunya yang besar. Dari teras ini, kamu bisa menikmati pemandangan Kyoto yang luar biasa, terutama di musim gugur ketika seluruh lembah di sekitarnya berubah menjadi merah dan oranye.
Setelah menikmati keindahan Kiyomizudera, lanjutkan perjalanan ke Arashiyama, kawasan yang terkenal dengan Hutan Bambu dan Jembatan Togetsukyo. Berjalan-jalan di hutan bambu yang tenang akan memberikan pengalaman spiritual yang menenangkan. Sementara itu, pemandangan dari Jembatan Togetsukyo di musim gugur adalah salah satu yang terbaik di Kyoto.
Hari 6: Menikmati Kyoto Lebih Dalam – Kuil Ginkakuji dan Kuil Ryoanji
Pada hari keenam, kamu akan mengunjungi beberapa kuil lagi yang tak kalah indah. Pertama, kunjungi Kuil Ginkakuji (Paviliun Perak), yang dikenal dengan taman lanskapnya yang indah dan Jalan Filsuf yang tenang. Jalan ini dipenuhi pepohonan maple yang membuat suasana musim gugur semakin terasa damai dan syahdu.
Setelah itu, kunjungilah Kuil Ryoanji yang terkenal dengan taman batu Zen-nya. Taman ini menawarkan suasana kontemplatif yang cocok untuk merenung atau bersantai setelah beberapa hari berjalan-jalan. Malam harinya, kamu bisa menikmati makan malam di sekitar kawasan Pontocho, yang menawarkan berbagai restoran tepi sungai dengan pemandangan malam Kyoto yang romantis.
Baca juga: Rekomendasi Itinerary 7 Hari Musim Gugur di Tokyo dan Fuji
Hari 7: Perjalanan ke Nara – Kota Sejarah dan Rusa Jinak
Hari terakhir perjalanan dihabiskan di Nara, yang bisa dicapai dalam waktu sekitar 1 jam dari Kyoto dengan kereta. Nara terkenal dengan Taman Nara, di mana kamu bisa berinteraksi dengan rusa-rusa jinak yang dianggap sebagai utusan dewa dalam kepercayaan Shinto. Saat musim gugur, taman ini menjadi semakin indah dengan latar belakang daun-daun kuning dari pohon ginkgo yang tersebar di seluruh area.
Selain itu, kamu juga bisa mengunjungi Kuil Todai-ji, yang memiliki patung Buddha terbesar di Jepang. Kuil ini merupakan salah satu situs warisan dunia UNESCO dan menjadi destinasi wajib saat berada di Nara. Di akhir perjalanan, nikmati suasana tenang Nara sebelum kembali ke Osaka untuk penerbangan pulang.
Perjalanan 7 hari menjelajahi Osaka, Kyoto, dan Nara akan memberikan pengalaman tak terlupakan, terutama di musim gugur. Kamu akan merasakan keindahan alam yang menakjubkan, kekayaan budaya, dan sejarah yang mendalam, semuanya dalam lanskap musim gugur yang memukau.
Baca Juga Artikel Lain dari TokyoTravel.co.id:
- Rekomendasi Itinerary Day Trip di Kyoto Kunjungi Tempat Ikonik Seperti Fushimi Inari dan Kinkaku-ji
- Rekomendasi Pocket WiFi Terbaik untuk Traveler di Jepang 2024
- Menikmati Ketenangan di Tenzan-no-Yu Onsen Kyoto Tempat Ideal untuk Relaksasi
- 9 Rekomendasi Restoran Halal di Kyoto yang Cocok untuk Wisatawan Muslim
Web Developer, Designer
